Senin, 09 Desember 2019

trauma

karya;rismaria sipayung trauma karena materi dengan beberapa karyawannya. Leh sebab itu, Pak Toni kerap menipu para karyawannya yang datang ke ruangannya,” Kemudian pemuda itu pergi meninggalkan sebuah perusahaan tersebut dan ia pergi ke sebuah tamann yang dekat dengan perusahaan dan iapun sambil merenung dan memikirkan apa yang telah ia lakukan pada hari itu dan iapun berkata, “mengapa Pak Toni setega itu padaku dan pada semua orang yang hendak melamar pekerjaan di perusahaan itu?” tanya si pemuda itu. Sesaat ia bepikir lagi besok aku akan kesana lagi dan mencoba melamar pekerjaan di sana manatau aku diterima sebagai pekerja di sana. Kemudian iapun meninggalkan taman itu. Keesokan harinya ia bergegas untuk pergi dan melamar pekerjaan di perusahaan yang semalam ia datangi. Sesampainya disana iapun bertanya kepada salah seorang karyawan yang sudah lama bekerja disana dan diapun bertanya. “Apakah Pak Toni ada di dalam?” tanya si pemuda itu. karya;rismaria sipayung Lalu seorang karyawan itupun menjawab dengan suara yang lembut sambil ia memberitahu kepada si pemuda itu agar jika memasuki ruangan Pak Toni haruslah sopan dan haruslah ramah dan tidak perlu banyak berbicara karena Pak Toni trauma saat dia melamar pekerjaan dulu yang dimana pada saat itu ia dibentak-bentak atasannya karena ia masuk dan langsung enanyakan dengan suara lantang sehngga atasannyapun mengatakan tidak ada…. keluar, ujarnya oleh sebab itu Pak Toni tidak mau banyak bicara kepada siapapun jika memsuki ruangan Pak Toni dengan suara yng lantang dan keras melainkan harus ramah, sopan, dan menggunkan suara yang lembut. Kemudian si pemuda tersebut mengatakan pada salah satu karyawan yang telah lama bekerja disana itu “terimakasih telah memberi tahu saya akan semua itu. Saya akan ingat apa yang telah anda sampaikan pada saya,” ujar si pemuda itu. Kemudian karyawan itupun menyuruhnya untuk menemui Pak Toni besok saja karena Pak Toni pernah trauma disaat dia melamar kerja dulu disaat dia belum bekerja dan dia atau Pak Toni trauma dengan itu dengan semua itu. Kemudian pemuda itupun mengerti dan diapun meninggalkan kantor tersebut. Lalu pemuda itupun datang ke perusahaan Pak Toni keesokan harinya dn diapun mempersiapkanb dirinya dengan penuh perjuangan dan dia mempersiapkan apa yang peru dipersiapkan kemudian diapun pergi mengetuk pintu ruangan Pak Toni. “tok…tok…tok…” Dan diapun tak berkata-kata dan Pak Tonipun mempersilahkan pemuda itu untuk masuk keruangannya dan Pak Tonipun berkata kepada si pemuda itu, “silakan duduk” Kemudian pemuda itupun duduk dan langsung memulai pelamarannya dan dia langsung memberikan beberapa berkas miliknya dan Pak Tonipun memeriksa berkas yang dia berikan. Kem udian Pak Tonipun tersenyum dan sambil tersenyum-senyum melihat berkas-berkas yang dia berikan itu dan Pak Tonipun berkata pada pemuda itu, “lumayanlah.” Dan Pak Tonipun menerima lamaran dari pemuda itu dan dia berkata pada pemuda itu, “ini semua cukup bagus” Dan Pak Tonipun akhirnya menerima lamarannya pemuda itu. Lalu pemuda itupun bergegas keluar dari ruangan Pak Toni dan dia mengucapkan banyak terimakasih kepada Pak Toni karena telah menerimanya. Keesokan harinya ia masuk dan Mulai bekerja sebagai karyawan kantor dia tak pernah kelihatan seperti kelelahan setiap bekerja. Dia adalah salah satu karyawan yang bekeja di kantor itu yang mau menyapa atasan maupun teman yang bekerja di perusahaan itu bahkan ia sudah dikenal di setiap sudutkantor karena keramahannya. Dan gajinya juga tela dinaikkan. Seua orang heran kepada Pak Toni karena pemuda yang baru ekerja itu diberi kenaikan gaji dan banyak yang sirik dan tidak suka kepada pemuda itu. Namun hanya Pak Toni sajalah yang bisa menilai seorang karyawan yang bekerja dikantornya. Walaupun banyak orang yang tidak suka terhadapt pemuda itu tetap saja dia tidak terpengaruh dia tetap mengerjakan pekerjaannya dengan penuh sukacita dan kegebbiraan yang selalu adda pada wajahnya dia tidak pernah mendengar apa kata orang lain padanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sekolah ku Ibadahku

Oleh 'Liani sinaga' Pagi hari yang cerah,aku duduk di depan Kelas ku b...